Pimpinan PKS Temui Sjafrie Sjamsoeddin di Kantor Kemhan

JAJARAN pimpinan Partai Keadilan Sejahtera atau PKS menyambangi kantor Kementerian Pertahanan di Jakarta pada Jumat pagi, 17 Oktober 2025. Tampak hadir Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman, Presiden PKS Almuzzammil Yusuf, dan Sekretaris Jenderal PKS Muhammad Kholid.
Kedatangan pucuk pimpinan PKS itu diterima langsung oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Turut hadir menyambut pula Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto. Para pimpinan PKS itu tiba di kantor Sjafrie sekitar pukul 07.50 WIB. Pimpinan PKS itu datang mengenakan pakaian batik, sedangkan Sjafrie memakai seragam safari krem.
Grup musik dari Universitas Pertahanan menyambut kedatangan pimpinan PKS dengan alunan instrumental. Menhan Sjafrie juga menunjukkan video sekitar 3 menit kepada pimpinan PKS itu. Video itu berisi profil sistem pertahanan yang dimiliki Indonesia. Belum ada keterangan dari Menhan dan pimpinan PKS ihwal pertemuan hari ini.
Pertemuan Menhan Sjafrie dengan pimpinan partai politik sebelumnya telah terjalin. Pada Rabu, 15 Oktober Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menemui Menhan Sjafrie.
Paloh berujar pertemuannya dengan Sjafrie tak membahas ihwal peluang masuk ke Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto. Dia mengatakan pertemuan itu lebih banyak membahas isu kebangsaan dan dukungan terhadap pemerintahan Prabowo.
“Tentu dalam konsentrasi yang sama bagaimana melihat episode perjalanan kehidupan kebangsaan kita dengan pergumulan yang cukup besar, dengan obsesi yang besar ingin dicapai oleh pemerintahan Presiden Prabowo,” kata dia, Rabu, 15 Oktober 2025.
Direktur Eksekutif Trias Politika Agung Baskoro, menilai langkah ini bukan sekadar silaturahmi politik biasa. Ia menilai pertemuan pimpinan NasDem dengan Sjafrie muncul di tengah tekanan politik yang dirasakan partai pimpinan Surya Paloh belakangan ini, terutama setelah sejumlah kadernya berpindah ke Partai Solidaritas Indonesia atau PSI.
“Ini langkah atau manuver politik untuk memastikan ada semacam political security,” kata dia saat dihubungi, Rabu, 15 Oktober 2025.
Terbit di TEMPO


