logotrias
  • Tentang Kami
  • Layanan
  • Portofolio
  • Publikasi
  • Artikel
Contact Us
Kutipan, Media

Masih Perlukah Mencari Pengganti Hasan Nasbi setelah Mensesneg Jadi Jubir Presiden?

April 30, 2025 admin
Masih Perlukah Mencari Pengganti Hasan Nasbi setelah Mensesneg Jadi Jubir Presiden?

Hasan Nasbi mundur dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office ( PCO ). Sebelum pengunduran Hasan Nasbi itu diumumkan, Presiden Prabowo Subianto menetapkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi sebagai juru bicara (jubir) presiden. Lalu, masih perlukah mencari pengganti Hasan Nasbi setelah Mensesneg jadi jubir presiden? “Secara institusional tetap perlu,” kata Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro kepada SindoNews, Rabu (30/4/2025).

Alasan yang pertama, kata Agung, menimbang kabinet gemuk sehingga fungsi kejubiran perlu dioptimalkan agar semakin baik. “Sehingga lebih fokus merespons cepat segala dinamika kebangsaan termasuk soal-soal kebijakan dengan eksesnya,” katanya. Kemudian alasan yang kedua, Agung mengatakan bahwa tumbuh suburnya media dengan segala platform membutuhkan manajemen dan pengawalan isu yang baik. “Bila dilakukan secara serampangan dan ala kadarnya dikhawatirkan akan mengulang kesalahan yang sudah-sudah,” imbuhnya. “Ketiga, pun bila dilekatkan ke sesneg, maka jubir mesti mampu mengayomi semua, mampu berkomunikasi secara sederhana, mudah diakses, dan serba hadir bersama presiden dan rakyat saat dibutuhkan,” pungkasnya.

Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul M. Jamiluddin Ritonga juga menilai masih perlu mencari pengganti Hasan Nasbi sebagai kepala PCO. “PCO itu tugasnya tidak hanya menjadi jubir, tapi juga menyiapkan komunikasi strategis. Karena itu, jubir itu hanya salah satu tugas dan fungsi PCO,” kata Mantan Dekan FIKOM IISIP Jakarta ini.

Pengamat Politik Adi Prayitno menuturkan bahwa PCO itu lembaga yang sudah dibuat yang ada regulasinya. “Tentu harus ada kepala PCO baru setelah Hasan mundur. Sekalipun sudah ada Mensesneg juga jubir istana,” ujar Direktur Eksekutif Parameter Politik ini. Namun, Adi menilai secara kelembagaan PCO harus diperkuat dengan jubir baru yang juga sangat melekat dengan presiden.

Analis Komunikasi Politik Universitas Padjadjaran Kunto Adi Wibowo juga menilai pengganti Hasan Nasbi masih diperlukan. Dia menuturkan, PCO merupakan sebuah fungsi yang salah satunya sebagai koordinator juru bicara. “Walaupun Bapak Presiden sudah menunjuk Pak Mensesneg sebagai jubir tapi kan tetap butuh fungsi yang mengoordinasikan jubir, lalu fungsi untuk kemudian selalu berdiskusi dan menyerahkan hasil monitoring atau hasil analisis informasi ke presiden dan yang bisa mendukung aktivitas komunikasi presiden secara lebih efektif,” katanya. Dia menduga keputusan Hasan Nasbi mundur dari jabatan Kepala PCO karena susah untuk bertemu langsung dengan Presiden Prabowo dalam kesehariannya. “jadi, agak susah bagi koordinator jubir untuk bekerja terpisah dari presiden,” ucapnya.

Dia menjelaskan, seorang jubir tidak boleh pakai asumsi dan kepentingan pribadi. “Dia harus tahu luar dalam presiden sebenarnya mau ngomong apa, memahami kehendak yang mau disampaikan presiden,” katanya. Maka itu, menurut dia, sosok pengganti Hasan harus seseorang yang bisa membuat Presiden Prabowo nyaman sehari-sehari. “Tidak kemudian hanya ditunjuk berdasarkan fungsinya tapi kemudian tidak bisa menjalankan fungsinya secara optimal,” pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, Hasan Nasbi menyatakan mundur dari jabatannya. Pernyataan itu disampaikan dalam rekaman video yang diunggah akun Instagram Total Politik.

“Teman-teman semua, hari Senin tanggal 21 April 2025 adalah hari terakhir saya menjalani aktivitas di Kantor Komunikasi Kepresidenan,” ujar Hasan dalam video tersebut, dilihat Selasa (29/4/2025).


Sumber: SINDONews

  • SINDONews
admin

Trias Politika Strategis adalah lembaga riset, survei, dan strategi politik. Fokus mengawal demokrasi Indonesia melalui layanan akademis berkualitas, pemenangan politik, media monitoring, serta pendampingan politik, dengan pengalaman mendukung partai, perusahaan, dan kandidat strategis.

Post navigation

Previous
Next

Search

Categories

  • Kutipan (190)
  • Media (194)
  • Press Release (4)
  • Uncategorized (1)

Recent posts

  • Sentil Menteri Prabowo, Muzani Dianggap Representasi Prabowo
    Sentil Menteri Prabowo, Muzani Dianggap Representasi Prabowo
  • Peluang Dua Pesaing Kaesang. Pemanis atau Lawan Sungguhan?
    Peluang Dua Pesaing Kaesang. Pemanis atau Lawan Sungguhan?
  • Menerka Langkah Politik Jokowi Usai Batal Maju Ketum PSI
    Menerka Langkah Politik Jokowi Usai Batal Maju Ketum PSI

Tags

Alinea Berita Satu Bisniscom Bloomberg CNA CNN CNNIndonesia Detikcom IDN Times Katadata Kompas Kumparan Liputan 6 Media Indonesia Merdeka Metro TV Metro TV News Rakyat Merdeka Republika SINDONews Sin Po Suara Tempo The Jakarta Post The Star The Strait Times Tirto TribunNews Viva VOI Warta Kota

Lanjut membaca

Tak Cuma Butuh Fulus agar Jalan PPP Kembali ke Senayan Bisa Mulus
Kutipan, Media

Tak Cuma Butuh Fulus agar Jalan PPP Kembali ke Senayan Bisa Mulus

June 8, 2025 admin

Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) akan mencari pemimpin baru melalui muktamar yang dijadwalkan digelar pada September mendatang. Sejumlah nama dari internal dan eksternal dijagokan menjadi calon ketua umum partai yang didirikan pada 5 Januari 1973 ini. Lalu, sosok pemimpin seperti apa yang dibutuhkan partai berlambang ka’bah ini agar bisa kembali ke Parlemen Senayan? Pengamat […]

Jokowi Identik sebagai Kader Partai Nasionalis, Tak Cocok Pimpin PPP
Kutipan, Media

Jokowi Identik sebagai Kader Partai Nasionalis, Tak Cocok Pimpin PPP

June 1, 2025 admin

Muktamar ke X Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) rencananya digelar pada September 2025. Sejumlah nama masuk bursa calon ketua umum partai berlambang ka’bah tersebut. Salah satu nama yang diusulkan adalah Mantan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ). Lalu, bagaimana peluang Jokowi menjadi ketua umum PPP? “Peluang ada, tapi kecil,” kata Pengamat Politik sekaligus Direktur […]

Menkes Budi Gunadi Sadikin Disarankan Perbaiki Gaya Komunikasi Pakai Teks
Kutipan, Media

Menkes Budi Gunadi Sadikin Disarankan Perbaiki Gaya Komunikasi Pakai Teks

May 15, 2025 admin

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kembali membuat pernyataan kontroversial. Kali ini, pernyataannya yang menyebut laki-laki dengan ukuran celana jeans berukuran 33-34 akan lebih cepat menghadap Allah SWT viral. “Ini kali ke-2 setelah ‘bos’ pasca kunjungan ke kediaman Pak Jokowi,” kata Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro kepada SindoNews, Kamis (15/5/2025). Maka […]

logotrias

Lembaga penyelenggara jasa riset/survei, media monitoring, analisa strategi politik, pemenangan politik, dan pendampingan politik pasca memenangkan pemilihan.

About Us
  • About Us
  • What We Do
  • Our Work
  • Publications
  • News & Insight
  • Contact Us
Social
  • WhatsApp
  • X/Twitter
  • Instagram
  • Facebook
  • Youtube
  • Tiktok
© 2024 Trias Politika Strategis. All rights reserved.
  • Web Development by Metahuis