logotrias
  • Tentang Kami
  • Layanan
  • Portofolio
  • Publikasi
  • Artikel
Contact Us
Kutipan, Media

Vonis 3,5 Tahun Hasto Kristiyanto dan Ujian untuk Pengurus PDIP

July 27, 2025 admin
Vonis 3,5 Tahun Hasto Kristiyanto dan Ujian untuk Pengurus PDIP
Hasto Dituntut 7 Tahun Penjara, Terkait Kasus Harun Masiku. (Foto: Diolah dari Berbagai Sumber)

Partai PDI Perjuangan (PDIP) harus segera melakukan evaluasi di internal pengurus pasca vonis penjara Hasto Kristiyanto 3 tahun 6 bulan atas kasus suap mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.

Megawati Soekarnoputri diminta bergegas mencari figur yang tepat pengganti sekjen usai Hasto diputus bersalah dalam perannya di kepengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024 untuk Harun Masiku. 

“PDIP mesti move on melepaskan diri dari Mas Hasto agar citra partai tidak terseret-seret dengan persoalan beliau,” pengamat politik, Agung Baskoro saat berbincang dengan Bloomberg Technoz, Minggu (27/7/2025).

“Secara internal kita harus melihat bahwa mau tak mau dengan masa hukuman 3,5 tahun, sementara ini maka PDIP musti cari Sekjen baru agar fungsi-fungsi kepartaian, baik secara administratif maupun substantif tidak terganggu.”

Dengan keberlanjutan hubungan baik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden RI Prabowo Subianto, juga juga Ketum Partai Gerindra, apakah memunculkan peluang partai pemenang pemilu legislatif ini masuk pemerintahan?

Pertanyaan yang hanya bisa diuraikan sambil melihat perkembangan politik nasional di masa mendatang. Meski begitu Agung memperkirakan peluang PDIP jauh lebih besar sebagai mitra kritis (oposisi) pemerintah dibandingkan mitra strategis.

“Peran partai [PDIP] yang selama ini dilakoni [ada] dua pekerjaan utama [yaitu] sebagai mitra strategis dan mitra kritis, mana yang lebih pas dan mana yang lebih tepat untuk mengarungi perjalanan elektoral dari 2025 sampai 2029,” terang Agung.

“Apakah mitra kritis aja atau mitra kerja, atau keduanya? Sekarang yang kita lihat tetap ada tendensi sebagai mitra kritis lebih besar dalam proporsi 75%.”

Sebagai sekjen, Hasto yang punya peran kunci di PDIP, justru dijerat kasus suap. Dia divonis memfasilitasi penggantian seorang anggota parlemen. Selain hukuman penjara 3 tahun 6 bulan. Hasto juga mendapat hukuman denda Rp250 juta. Menariknya, hakim justru melepaskan dari dakwaan perintangan penyidikan atau obstruction of justice, yang mana Harun Masiku merendam ponsel untuk menghilangkan jejak barang bukti.

Hasto memiliki waktu tujuh hari ini mengajukan banding. Jaksa juga memiliki hak banding karena sebelumnya menuntut Hasto dihukum tujuh tahun penjara. Vonis Hasto muncul tak lama setelah pengadilan juga memvonis eks Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong ataskasus korupsi izin impor gula. Dua situasi yang sempat dikhawatirkan sebagai tidak mendirinya elemen peradilan karena diduga condong menghukum para pengkritik pemerintah atau pihak yang berseberangan saat kontestasi pemilu 2024.

Hasto tetap dengan pendapatnya bahwa dirinya tidak bersalah dan menyatakan bahwa putusannya serupa dengan yang dialami Tom Lembong, “di manahukum menjadi alat kekuasaan,” dilansir dari Bloomberg News.  Jaksa penuntut telah membantah adanya motif yang dinyatakan Hasto.

Analis politik telah lama memandang tuduhan terhadap Hasto sebagai motif politik, sebagian karena tuduhan tersebut berasal dari peristiwa yang terjadi bertahun-tahun lalu dan disulut juga perpecahan hubungan PDIP dengan kadernya sendiri, Presiden Joko Widodo.

Konflik keduanya bermula pada akhir tahun lalu setelah PDI-P secara resmi mengakhiri aliansinya dengan Joko Widodo karena mendukung Prabowo daripada calon partai sendiri dalam pemilihan presiden Indonesia. 

Putusan hakim menjadi pukulan signifikan untuk PDIP, partai terbesar di parlemen dan satunyanya pihak yang ada di luar koalisi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Penahanan seorang pejabat senior dapat mengurangi pengaruh partai di parlemen dan memicu perdebatan internal mengenai apakah akan melanjutkan sikapnya yang relatif tidak konfrontatif atau muncul sebagai kekuatan oposisi yang lebih kuat.

Profil Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP yang Ditahan KPK
Profil Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP yang Ditahan KPK (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)

Terbit di Bloomberg Technoz

  • Bloomberg
admin

Trias Politika Strategis adalah lembaga riset, survei, dan strategi politik. Fokus mengawal demokrasi Indonesia melalui layanan akademis berkualitas, pemenangan politik, media monitoring, serta pendampingan politik, dengan pengalaman mendukung partai, perusahaan, dan kandidat strategis.

Post navigation

Previous
Next

Search

Categories

  • Kutipan (245)
  • Media (250)
  • Press Release (4)
  • Uncategorized (2)

Recent posts

  • Indonesian President’s pardon of 2 convicted politicians targets unity, but may hurt justice system
    Indonesian President’s pardon of 2 convicted politicians targets unity, but may hurt justice system
  • Mengapa PDIP Memutuskan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo
    Mengapa PDIP Memutuskan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo
  • Mengapa Reaksi Pemerintah terhadap Pengibaran Bendera One Piece Dianggap Blunder
    Mengapa Reaksi Pemerintah terhadap Pengibaran Bendera One Piece Dianggap Blunder

Tags

Alinea Berita Satu Bisniscom Bloomberg CNA CNN CNNIndonesia Detikcom IDN Times Inilahcom Jawa Pos Katadata Kompas Kumparan Liputan 6 Media Indonesia Merdeka Metro TV Metro TV News Rakyat Merdeka Republika SINDONews Sin Po Suara Tempo The Jakarta Post The Star The Strait Times Tirto TribunNews Viva VOI Warta Kota

Lanjut membaca

PDIP jadi Penyeimbang- 80% Koalisi 20% Oposisi
Kutipan, Media

PDIP jadi Penyeimbang: 80% Koalisi 20% Oposisi

August 3, 2025 admin

Pengamat Politik Agung Baskoro menelaah makna politis pernyataan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri soal PDIP akan menjadi penyeimbang pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dia memprediksi partai berlambang kepala banteng tersebut akan lebih banyak berposisi sebagai mitra strategis atau bak koalisi terhadap kebijakan pemerintah. Hal ini sangat erat dengan keputusan Presiden Prabowo […]

Abolisi dan Amnesti, Cara Prabowo Rangkul Anies Baswedan dan PDIP
Kutipan, Media

Abolisi dan Amnesti, Cara Prabowo Rangkul Anies Baswedan dan PDIP

August 3, 2025 admin

Keputusan Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan abolisi dan amnesti memiliki dampak politik besar bagi pemerintahan dalam waktu ke depan. Terutama pemberian abolisi kepada mantan tim pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong; serta amnesti bagi eks Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. “Kedepan kita akan melihat situasi politik yang lebih stabil. Karena semua poros […]

Pengamat Ungkap Politik Dua Wajah PDIP di Pemerintahan Prabowo
Kutipan, Media

Pengamat Ungkap Politik Dua Wajah PDIP di Pemerintahan Prabowo

May 19, 2025 admin

Pengamat politik Trias Politika, Agung Baskoro menyoroti kedekatan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dalam beberapa waktu terakhir. Terutama, usai Prabowo bersama sejumlah pejabat Kabinet Merah Putih dari Partai Gerindra menemui Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri usai Idulfitri 1446 Hijriah. “Secara institutional ada dua peran atau wajah yang dimainkan oleh PDIP,” kata […]

logotrias

Lembaga penyelenggara jasa riset/survei, media monitoring, analisa strategi politik, pemenangan politik, dan pendampingan politik pasca memenangkan pemilihan.

About Us
  • About Us
  • What We Do
  • Our Work
  • Publications
  • News & Insight
  • Contact Us
Social
  • WhatsApp
  • X/Twitter
  • Instagram
  • Facebook
  • Youtube
  • Tiktok
© 2024 Trias Politika Strategis. All rights reserved.
  • Web Development by Metahuis